Museum Dan Monumen Pusat Disjarahad







Kunjungan Kerja Kadisjarahad Brigjen TNI Arif Cahyono, SE Di Museum Jenderal Besar Sudirman

Hari Selasa, 2 Januari 2024 Kadisjarahad Brigjen TNI Arif Cahyono, SE., kunjungan kerja ke Museum Jenderal Besar Sudirman didampingi oleh Kabalakmusmonpus Kolonel Inf Budi Mawardi Syam, Kabagkolpameran Letkol Inf Tasdiq Prawoto, S.Ag., dan dipandu oleh Myr Caj Heru Santoso.

Beliau sangat terkesan dengan perjuangan Pangsar Jenderal Sudirman yang sangat luar biasa berlatar belakang seorang pendidik/guru kemudian masuk militer dan sangat ahli di bidang taktik tempur yang mampu mengalahkan Sekutu dalam pertempuran Palagan Ambarawa serta mengalahkan Belanda dengan taktik Perang Gerilya meskipun beliau dalam kondisi sakit paru-paru. 

Kalau dianalogikan sekarang Jenderal Sudirman tidak mungkin menang melawan Belanda,  karena dari segi persenjataan kalah jauh dengan persenjataan yang dimiliki oleh Belanda yang telah memiliki persenjataan yang sangat modern, dari kemampuan prajuritnya pasukan Belanda lebih terlatih, kemudian dari sarana prasarana tempur Belanda lebih lengkap, akan tetapi fakta sejarah membuktikan Jenderal Sudirman mampu mengalahkan Belanda dengan cara Perang Gerilya selama 7 bulan lamanya. 

Kemenangan Jenderal Sudirman tidak lain adalah karena beliau dalam berjuang dengan niat yang suci, kemudian beliau juga mengamalkan falsafah hidup 5 setia  yaitu:

1. Setia Akidhah yaitu setia kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Setia Ibadah yaitu kita harus menjalankan semua perintah Nya dan meninggalkan semua larangan Nya.
3. Setia Ilmu hendaknya ilmu itu digunakan hanya untuk kebaikan dan kebenaran. 
4. Setia Berkorban yaitu kita hidup itu bertujuan bukan untuk mendapatkan sesuatu melainkan bagaimana caranya bermanfaat untuk orang banyak. 
5. Setia Perjuangan yaitu kita selagi masih hidup ini masih laku berjuang untk mewujudkan cita-cita pendiri bangsa ini yaitu menciptakan masyarakat adil dan makmur, makmur diatas keadilan. 

Kemudian Kadisjarahad Brigjen TNI Arif Cahyono, SE menyampaikan pesan kepada  kita semua agar dapat meneladani nilai² luhur yang ditinggalkan oleh Pangsar Jenderal Sudirman dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Share:

Kadisjarahad Brigjen TNI Arif Cahyono, S.E. "Tanamkan Kepada Generasi Muda Untuk Mencintai Museum"

Kadisjarahad  Brigjen TNI Arif Cahyono ,S.E pada tanggal 2 Januari 2024 dan Ketua Persit KCK Ranting 6 Disjarahad Cabang III PG Mabesad Ny Ira Arif Cahyono melaksanakan kunjungan kerja ke Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama yang berada di Jln. Jenderal Soedirman No. 75 Yogyakarta.
Dalam kunjungannya Kadisjarahad Brigjen TNI Arif Cahyono, S.E didampingi Kabalak Musmonpus Kolonel Inf Budi Mawardi Syam berkenan melihat berbagai barang koleksi yang berada di Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama dari PNS Supartiyono.

PNS Supartiyono yang berperan sebagai pemandu menyampaikan kepada Kadisjarahad tentang peran gedung bangunan tahun 1904 yang sekarang sebagai Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama adalah  merupakan gedung yang pernah menjadi saksi peristiwa pemilihan Pimpinan Tertinggi TKR, Jenderal Besar Sudirman saat itu yang terpilih,  Sebagai tempat Letjen Urip Sumoharjo dalam meletakkan dasar organisasi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (saat ini dikenal dengan TNI) dan sebagai pusat perkantoran Makorem 072/Pamungkas, serta pernah menjadi saksi peristiwa penghianatan  G 30/S/PKI. Akhirnya gedung yang terletak di Jl. Jenderal Sudirman No. 47 tersebut karena melihat latar belakangnya yang  pernah menjadi Markas Tertinggi TKR oleh Kasad  Jenderal Poniman dan dikeluarkannya surat perintah Nomor: Sprin/823/U/1980 tanggal 27 Mei 1980 gedung bekas Makorem 072/Pamungkas tersebut diserahkan pengelolaannya kepada Dinas Sejarah Angkatan Darat (Disjarahad) dan dijadikan sebagai museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama sampai sekarang.

Selanjutnya dalam arahannya Kadisjarahad menceritakan tentang bagaimana negara Vietnam yang begitu menjaga perjalananan sejarah bangsanya terutama dalam perang melawan Amerika  yang dikemas dalam museumnya, hal tersebut dilakukan adalah agar museum di negara Vietnam tersebut dapat berperan dalam membangkitkan dan membakar semangat juang para pemudanya.

Untuk itu beliau meminta agar semua anggota yang berdinas di museum  harus profesional, harus banyak belajar untuk menguasai materi dan mempunyai kreatifitas dalam memajukan museum sehingga dengan demikian museum yang kita miliki dapat berperan dalam pembangunan karakter anak bangsa dalam membangkitkan nilai-nilai  kejuangan bangsa Indonesia. Bangkitkan semangat anak muda untuk dapat mencintai para pahlawan bangsa dengan cara bagaimana generasi muda dapat mencintai museum.

Diakhir sambutannya Kadisjarahad Brigjen TNI Arif Cahyono, S.E  yang berkenan melepas PNS Sutinah S.E anggota yang memasuki masa pensiun  meminta kepada Persit walaupun mempunyai hak pilih di tahun politik ini agar bersikap netral dan pilihlah sesuai hati nurani masing-masing, serta jangan ada memanfaatkan museum sebagi kegiatan politik dari manapun, jaga netralitas TNI dengan mempedomani petunjuk Pimpinan Angkatan Darat" tegas Kadisjarahad.
Share:

SMP Negeri 5 Ciamis Jawa Barat pada hari Kamis 20 Desember 2023 melaksanakan kegiatan

Outing class SMP Negeri 5 Ciamis Jawa Barat ke Yogyakarta.  Sebuah kegiatan yang melibatkan aktivitas para siswa dan menyenangkan dan dilaksanakan di luar kelas tersebut adalah   bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar kepada para siswa dengan berbagai wawasan dan pengalaman baru.
Pihak sekolah dari SMP Negeri 5 Ciamis  dengan sengaja jauh hari telah  mengagendakan salah satu kegiatan outing class ke Yogyakarta adalah untuk  mengunjungi Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama Jalan Jenderal Soedirman No. 75 Yogyakarta. Kegiatan berkunjung ke Museum tersebut   adalah untuk melepas penat dan menghilangkan kejenuhan setelah para siswa melewati masa pelaksanaan Asesmen Sumatif Akhir Semester Tahun 2023

Kegiatan outing class  SMP Negeri 5 Ciamis ke Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama tersebut  melibatkan 297 Siswa dan para guru pendamping yang bertanggung jawab selama kegiatan outing class berlangsung. Rombongan setelah diterima Kepala Museum Dharma Wiratama para siswa diizinkan untuk museum dengan mendapat pemanduan. Dalam sambutannya kepala Museum Kapten (K) Yanti selain berterima kasih kepada pihak sekolah SMP Negeri 5 Ciamis juga berharap kepada para siswa agar dengan mengunjungi tempat bersejarah seperti ke Museum Dharma Wiratama adalah  bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kejuangan kepada para siswa agar kiranya dapat meneladani semangat juang  yang dimiliki  para pahlawan bangsa yang telah rela mengorbankan jiwa dan raganya untuk NKRI.

Kegiatan outing class tersebut adalah untuk memberikan kesempatan kepada siswa SMP Negeri 5 Ciamis  Jawa Barat untuk dapat menjalin hubungan yang lebih erat antar sesama siswa dan guru, serta memperkuat ikatan antara sekolah dan alam. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong siswa untuk mengembangkan rasa kebersamaan, kepercayaan diri, dan tanggung jawab.

Untuk itu harapan dari para guru pendamping  kepada para siswa agar  dapat 8belajar melalui pengalaman langsung, mengapresiasi keindahan alam, serta belajar menghargai dan menjaga lingkungan sekitar. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan kesan dan pengalaman yang tak terlupakan bagi siswa dalam perjalanan mereka dalam dunia pendidikan, "pungkasnya.
Share:

Tanamkan Edukasi Sejarah TNI Di Usia Dini KB Pelangi Indonesia dan TK Aresha Sleman Kunjungi Museum Dharma Wiratama

* .*
Untuk memberikan edukasi tentang sejarah TNI pada anak usia dini para guru  Kelompok Bermain (KB)  Depok Sleman dan TK Aresha Sleman  pada hari Rabu 20 Desember 2023 mengunjungi Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama Yogyakarta. Dalam kunjungannya anak-anak di pandu oleh PNS Sutinah dan PNS Wiwik.
Para guru pendamping dari Kelompok Bermain dan TK Aresha dari Kab. Sleman  menyampaikan bahwa dengan diadakannya kegiatan  wisata ke tempat bersejarah tersebut tentunya akan lebih mendidik dan mengenalkan kepada anak-anak tentang sejarah TNI, sehingga akan tumbuhlah rasa patriotisme dan nasionalisme di dalam jiwa anak.

Museum Dharma Wiratama dipilih bukan tanpa alasan, karena selain akses yang mudah dijangkau, telah mendapatkan predikat sebagai museum cerdas dan menyimpan berbagai macam koleksi persenjataan yang digunakan para pejuang dalam mempertahankan kemerdekaan pada waktu itu.

Dari lorong satu ke lorong berikutnya, dengan muka riang anak-anak dengan serius memperhatikan berbagai koleksi yang dipamerkan, terutama setelah melihat wea phon boox yaitu sebuah karya seni instalasi yang ada di Museum Dharma Wiratama, terlihat begitu banyak macam senjata yang terpampang.

Selanjutnya dari lorong satu ke lorong berikutnya telah mereka kunjungi, setelah keluar  dari gedung dan mendapati lobang Jepang anak-anak secara bergantian memasuki lobang peninggalan Jepang itu.

Jadi, dengan mengunjungi bangunan bersejarah yang  dibangun pada tahun 1904 dan sampai sekarang masih berdiri tegak kokoh sebagai gedung museum Pusat TNI AD Dharma wiratama dan terawat adalah pilihan yang tepat untuk dapat mengedukasi dan memotivasi kepada anak-anak diusia dini untuk mencintai para pahlawan.
Share:

Outing Class SMP Negeri 2 Ciamis Kunjungi Museum Dharma Wiratama

 *
Outing Class merupakan kegiatan belajar yang diadakan di luar kelas seperti  pada umumnya, sebagaimana yang dilakukan oleh 297  siswa SMP Negeri 2 Ciamis, Jawa Barat dengan para guru pendampingnya sengaja mengunjungi bangunan bersejarah yang dibangun pada tahun 1904 dan kini gedung tersebut digunakan sebagai Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama yang berada di Jalan Jenderal Soedirman No.75 Yogyakarta.
Rombongan para siswa dari SMP Negeri 2 Ciamis Jabar setibanya di Museum Dharma Wiratama pada hari Senin tanggal 18 Desember 2023 langsung diterima Kapten (K) Caj  Yanti selaku kepala Museum Dharma Wiratama. Ucapan selamat dan dan terimakasih yang memilih Museum Dharma Wiratama sebagai salah satu tempat outing class. Selanjutnya rombongan tersebut setelah dibagi menjadi beberapa kelompok para siswa dengan senangnya para siswa memasuki museum dengan mendapat pendampingan pemanduan. Dengan seriusnya para siswa mulai memperhatikan berbagai macam koleksi museum dari lorong ke lorong, dan cukup banyak para siswa yang mengajukan berbagai pertanyaan kepada para pemandu, hal inilah sebagai bukti keseriusan para siswa dalam memperhatikan para pemandu dan barang museum.

Kegiatan pembelajaran dengan media di luar kelas seperti pada umumnya dengan mengunjungi museum merupakan kegiatan cukup efektif dan efisien dalam menyampaikan pembelajaran yang bukan didasarkan dari teori saja tapi juga pembuktian di lapangan secara langsung, 

Kegiatan outing class para Siswa SMP Negeri 2 Ciamis dengan mengunjungi Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama adalah untuk memberikan kesempatan kepada para siswanya agar dapat menjelajahi dunia luar dan menggali pengalaman baru, wawasan dan pengetahuan di luar lingkungan sekolah yang relevan dengan berbagai materi pelajaran yang telah dilaksanakan di dalam kelas.

Salah satu guru pendamping SMP Negeri 2 Ciamis, menyampaikan bahwa belajar di luar kelas seringkali melibatkan tantangan dan situasi baru yang membutuhkan para siswa  untuk keluar dari zona nyaman tentunya, pengalaman seperti itulah yang akan bisa mengasah keterampilan adaptasi, menghadapi ketidakpastian, dan membangun rasa percaya diri dalam menghadapi situasi yang baru dan tidak biasa oleh para siswanya, untuk itulah kita bawa ke Museum Dharma Wiratama agar para siswa dapat meneladani para pejuang dan pendiri bangsa.
Share:

Museum Dharma Wiratama Merupakan Tempat Yang Tepat Untuk Rekreasi dan Edukasi

*  *
Museum dalah merupakan suatu lembaga yang bersifat tetap, tidak mencari keuntungan, melayani masyarakat dan perkembangannya, terbuka untuk umum.
Yogyakarta merupakan suatu daerah yang ramah dan aman serta nyaman untuk dikunjungi para wisatawan dari berbagai daerah dan manca negara. Banyak rekreasi, kuliner dan tempat bersejarah yang bisa dikunjungi, salah satunya tempat bersejarah yang tidak pernah membosankan untuk dikunjungi khususnya bagi para pelajar adalah berkunjung ke Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama yang berada di Jalan Jenderal Soedirman No.75 Yogyakarta.
Dengan didampingi para guru, pada hari Sabtu tanggal 16 Desember 2023, pukul 10.30 s.d 11.30 WIB, 81 Siswa -Siswi dari SMPN 1 Sadananya Ciamis Jabar melaksanakan rekreasi edukasi ke Museum Dharma Wiratama dan diterima oleh Serma Setyo dan Kopda Irvan serta SMK PKL.

Beberapa alasan yang menjadi pilihan para guru dari berbagai sekolah, Museum Dharma Wiratama yang menjadi pilihan diantaranya karena tempatnya yang tidak jauh dari pusat perkotaan sehingga kalau mau ke Malioboro hanya membutuhkan beberapa menit saja, tempatnya mudah dijangkau, fasilitas parkir halaman museum yang bisa memuat samapi sepuluh Bus, sehingga rombongan yang menggunakan Bus tentunya akan terasa lebih aman, murah dan tentunya akan menambah ilmu pengetahuan, " kata salah satu guru pendamping.

Beberapa pesan moral yang dipetik oleh para pengunjung diantaranya:

 1. Bagi para pengunjung yang belum mengetahui cikal bakal berdirinya TNI yang merupakan lembaga Militer tentunya akan diterangkan oleh para pemandu yang sudah berpengalaman.

2. Akan mengetahui begitu beratnya perjuangan bangsa Indonesia bersama TNI dan seluruh lapisan masyarakat dalam mempertahankan kemerdekaan.

3. Yang belum paham akan peristiwa 8 Palagan yang terjadi, tentunya akan mendapat penjelasan dari para pemandu yang ramah dan baik hati.
Beberapa hal itulah yang diantaranya akan menjadi alasan yang tepat untuk melaksanakan rekreasi dan pembelajaran di luar sekolah, maka berkunjung ke museum adalah tempat yang tepat bagi para siswa dan siswi agar mempunyai jiwa patriot kepada bangsa dan negara Indonesia, selain para pengunjung bisa melaksanakan foto dengan senjata dan kendaraan tempur yang bersejarah.
Share:

513 Siswa dari SMPN 1 Jabon Sidoarjo Jatim dan SMPN 5 Sleman Yogyakarta Kunjungi Museum Dharma Wiratama

*  *

Keberadaan museum adalah merupakan sarana tepat sebagai edukasi histori bagi masyarakat agar generasi muda bisa menghargai budaya dan peradaban bangsa. Untuk menanamkan budaya tersebut kepada generasi muda, pada hari Kamis tanggal 14 Desember 2023, sebanyak 513 siswa dari SMPN 1 Jabon Sidoarjo Jatim dan SMPN 5 Sleman  Yogyakarta mengunjungi Museum Dharma Wiratama Yogyakarta.
Rombongan para siswa setelah diterima Kepala Museum Dharma Wiratama Kpt (K) Caj Yanti di aula, selanjutnya para siswa di bagi menjadi beberapa kelompok dan secara bergantian diizinkan memasuki museum dengan mendapat pemanduan dari Serma Setyo, Serma Nofendi, Sertu Nanda, Sert Margo, PNS Sutinah, PNS Wiwik, PNS Supartiyono, PNS Sukarjo, PNS Wiwik.

Selama kurang lebih 4 jam lamanya para siswa dari SMP SMPN 1 Jabon Sidoarjo Jatim dan SMPN 5 Sleman  Yogyakarta tersebut dengan asiknya memperhatikan berbagai koleksi museum Dharma Wiratama terutama berbagai jenis senjata peninggalan para pejuang kemerdekaan. Suasana yang ramai di dalam museum saat itu, namun mereka tetap fokus, terbukti munculnya berbagai pertanyaan yang disampaikan kepada para pemandu.

Para guru dari SMPN 1 Jabon Sidoarjo Jatim dan SMPN 5 Sleman Yogyakarta sengaja mengagendakan wisatanya dengan mengunjungi Museum Dharma Wiratama agar para siswanya mempunyai sikap dan perilaku yang meneladani para pahlawan dan pejuang bangsa. Dengan demikian apa yang menjadi maksud maupun tujuan dari para guru pendamping tersebut  sepaham dengan apa yang menjadi harapan dari Kepala Badan Pelaksana Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama  Kolonel Arm Djati Sapto Wibowo Widodo, S.IP.

Setelah selesai melihat berbagai macam koleksi museum dan melaksanakan sholat dhuhur di mushola, rombongan siswa SMP dari SMPN 1 Jabon Sidoarjo Jatim dan SMPN 5 Sleman  Yogyakarta Kunjungi sebelum meninggalkan Museum melaksanakan foto bersama di depan gedung Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama.
Share:

SDN Ciomas 5 Kab. Bogor Berkunjung ke Musmon PETA

**
Museum adalah sebagai sebuah lembaga studi warisan budaya dan pusat informasi edukatif kultural dan rekreatif yang harus dilestarikan, untuk itu dalam rangka meningkatkan kecintaan kepada generasi sejak dini. Dalam hal ini Museum PETA Bogor memiliki fungsi yang sangat strategis dalam pewarisan nilai-nilai sejarah bangsa Indonesia kepada generasi muda
Maka pada hari Kamis tanggal 14 Desember 2023, siswa/siswi dari SDN Ciomas 5 Kab. Bogor Jawa Barat dibawa oleh para gurunya untuk mengunjungi Museum dan Monumen PETA beralamatkan di Jln. Jenderal Sudirman No. 35 Bogor.

Kunjungan tersebut diikuti 73 siswa/ siswi serta 3 guru pendamping. Selanjutnya rombongan diterima oleh Kapten Caj Dina Hamdani Nugraha selaku Kepala Museum. Dalam sambutannya Kepala Museum PETA mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah SDN Ciomas 5 Kab. Bogor yang telah mengagendakan serta memilih Musmon PETA sebagai kegiatan kunjungan dalam rangka pembelajaran sejarah di luar kelas bagi para siswanya. Selanjutnya para siswa diizinkan masuk ke museum dengan mendapat panduan.

 Dengan muka yang cerah para siswa-siswi sangat antusias menelusuri setiap ruangan, hal tersebut terlihat adanya berbagai pertanyaan yang muncul dari siswa-siswi SD Negeri Ciomas 5 kepada para pemandu.

Ibu Suci Lestari, S. Pd. salah satu guru pendamping merasa terkesan setelah melihat semangatnya para siswa dan siswinya, termasuk pelayanan yang diberikan oleh para pemandu di Musum PETA, " ujarnya.

Sebelum siswa dan siswi SDN Ciomas 5 meninggalkan Museum PETA ada 2 hal yang mendasar sebagai pesan moral yang tidak boleh dilupakan, yaitu:

1. Jangan sekali-kali melupakan sejarah.
2. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan.
Share:

Museum Dharma Wiratama diramaikan 118 Siswa dari MTs Amal Sholeh Sukamaju

*  *

pada Rabu, 14 Desember 2023, MTs Amal Sholeh Sukamaju mengadakan kunjungan ke  Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama Yogyakarta. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengedukasi 118 siswa-siswi MTs Amal Sholeh Sukamaju untuk dapat mengetahui lebih jauh sejarah berdirinya organisasi militer yang dalam perkembangannya menjadi TNI.
Setelah tiba di Museum Dharma Wiratama rombongan disambut oleh Kepala Museum Kapten (K) Caj Yanti yang kemudian dipandu lebih lanjut oleh para pemandu yang telah disiapkan oleh Staf Museum Dharma Wiratama.

Setelah memasuki museum kesan yang ada di benak para siswa dan siswi MTs Amal Sholeh Sukamaju saat melihat koleksi Museum Dharma Wiratama adalah tampak tercengang dan kagum dengan adanya Museum Dharma Wiratama yang sudah dibangun berteknologi modern. Para siswa masih tampak malu-malu dalam bertanya maupun mencoba alat peraga yang ada di Museum Dharma Wiratama Yogyakarta Namun demikian, setelah beberapa siswa mencoba alat peraga nampaknya siswa dan siswi yang lain begitu tertarik dan bergantian ingin mencoba.

Setelah keluar dari gedung museum yang bersejarah tersebut, kemudian di samping gedung museum para siswa menemukan lobang pertahanan yang dibuat oleh Jepang pada waktu itu, dan tampak riangnya secara bergantian para siswa memasuki lobang Jepang tersebut.
Sebelum mengakhiri kunjungan para guru pendamping mengajak para siswa MTs Amal Sholeh untuk melaksanakan sholat Duhur di mushola yang ada di samping Museum Dharma Wiratama.
Share:

SMAN 1 Ligung, Jawa Barat dan SMPN 1 Sanden, Bantul, Yogyakarta Meramaikan ke Museum Jenderal Besar Sudirman

**
Hari Selasa,  tanggal 12 Desember  2023 siswa SMAN 1 Ligung Jawa Barat dan  SMPN 1 Sanden, Bantul, Yogyakarta berkunjung ke Museum Jenderal Besar Sudirman di Jln. Bintaran Wetan No.3 Pakualaman Yogyakarta. 
Dalam rangka memenuhi kurikulum T.A 2023/2024 tentang wajib kunjung ke museum, SMAN 1 Ligung, Jawa Barat yang berjumlah 172 orang siswa didampingi 12 guru serta dari siswa SMPN 1 Sanden, Bantul, Yogyakarta berjumlah 160 siswa beserta 17 guru adalah dalam rangka untuk menumbuhkan semangat Nasionalisme dan Patriotisme kepada para siswa sejak dini, kata salah seorang guru pendamping.

Setiba di Museum Jenderal Besar Sudirman pada pukul 09.00 WIB rombongan diterima oleh Mayor Caj Heru Santoso selaku Pjs. Kepala Museum Jenderal Besar Sudirman.

Kepala museum Jenderal Soedirman Mayor Caj Heru mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah SMAN 1 Ligung, Jawa Barat dan SMPN 1 Sanden, Bantul yang telah menjadikan museum sebagai tempat rekreasi dan edukasi kepada para siswa dan siswinya serta berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan oleh sekolah lain yang belum sempat untuk mengunjungi Museum, terutama museum Jenderal Besar Sudirman.

 Panglima Soedirman adalah merupakan sosok pahlawan yang menjadi taula dan bagi kita semua, untuk itu saya selaku kepala museum Jenderal Soedirman berharap kepada adik-adik sekalian untuk belajar meneladani sosok Jenderal Besar Sudirman dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai seorang siswa yang masih duduk di bangku sekolah dengan semangat belajar dan taat terhadap nasehat guru, adik -adik sekalian berarti sudah berusaha meneladani Bapak Panglima Besar Soedirman, untuk diketahui bahwa Panglima Besar Soedirman sebelum menjadi tentara PATA beliau juga seorang guru, untuk itu belajarlah dengan baik sehingga bisa tercapai cita-cita kalian" pesan  Mayor Caj Heru dalam mengakhiri sambutannya.

Rombongan siswa selanjutnya dipandu oleh Pelda Dani  Setiawan, Serma Joko Kiswanto, Serma Suyadi dan Pns  Wastono  untuk melihat koleksi Museum Jenderal Besar Sudirman secara langsung dan adik-adik pelajar mengikuti dan mendengarkan penjelasan pemandu dengan penuh semangat dan riang gembira.

Beberapa pesan moral yang disampaikan oleh para pemandu diantaranya adalah bahwa:

1. Museum Jenderal Besar Sudirman memiliki fungsi yang sangat strategis dalam menyampaikan nilai-nilai sejarah Bangsa Indonesia kepada generasi muda.

2. Jenderal Besar Sudirman adalah sosok Pahlawan yang garus diteladani oleh generasi muda di Indonesia. 

3. Bangunan museum Jenderal Besar Sudirman yang ada di Jln. Bintaran Wetan No.3 Pakualaman sudah menjadi bangunan Cagar Budaya sehingga keberadaannya harus dipertahankan dan dilestarikan.

4. Ingat pesan bapak Proklamator RI Ir. Soekarno "Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan".
Share:

Total Tayangan Halaman

FANPAGE