Musmonpus, Museum Jenderal Besar Sudirman bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan DIY menyelenggarakan Seminar bertempat di Museum Jenderal Besar Sudirman, Jl. Bintaran Wetan No.3, Gunungketur, Pakualaman, Kota Yogyakarta, Senin 24 Mei 2021.
Kegiatan Seminar dengan tema " Seorang Pejuang Yang Sakit Di Atas Tandu " dimulai jam 08.30 hingga 11.30 Wib.
Seminar menghadirkan tiga narasumber, dengan 38 orang peserta dari kalangan dosen, guru SMA, karang taruna, media TVRI, Radar, Kedaulatan Rakyat, Warta Yogya, dan masyarakat umum, yang dimoderatori Samantha Aditya Putri, S.S.
Pemateri pertama disampaikan oleh Bp. Sardiman, A.M., M.Pd. ( Penulis dan Dosen Sejarah UNY ) tentang keteladanan Jenderal Besar Sudirman pada saat memimpin perang gerilya.
Dilanjutkan penyampaian pemateri yang kedua oleh Kolonel Inf Drs. Andi M. Suryadarman, M.H. ( Kabalakmusmonpus ) tentang keteladanan Jenderal Besar Sudirman di mata TNI dan generasi muda serta Pengenalan Museum Jenderal Besar Sudirman.
Dan pemateri yang ketiga oleh Ir. H. M. Teguh Sudirman ( putra bungsu Jenderal Besar Sudirman ) tentang perjuangan dan keteladanan Jenderal Besar Sudirman dimata keluarga.
Kabalakmusmonpus Kolonel Inf Drs.Andi Muhammad Suryadarman, M.H. dalam keterangannya mengatakan bahwa hasil yang diharapkan dicapai dalam Seminar tersebut yaitu : peserta seminar dapat mengerti tentang nilai Patriotisme, Nasionalisme, Cinta tanah air, Pantang menyerah, Nilai keuletan, Nilai pengorbanan, Berpendirian teguh, Semangat berkorban, Berani mengambil keputusan, Loyal terhadap pemerintah, Pengabdian secara total, Selalu menyatu dgn prajuritnya & rakyat, Satunya kata dan perbuatan serta semuaaspek keteladanan Panglima Besar Sudirman yang harus diwariskan kepada generasi muda saat ini dan generasi yang akan datang. Demikian juga dengan dilaksanakannya seminar di museum Jenderal Besar Sudirman akan lebih mendekatkan dan mengenalkan museum Jenderal Besar Sudirman kepada seluruh elemen masyarakat Yogyakarta pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya.