KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M. Sc Kunjungi Museum Jenderal Besar DR. A.H. Nasution
Dalami Materi Sejarah SMPN 1 Teluk Naga Kab Tangerang Kunjungi Museum & Monumen PETA
*SMPN 9 Sukabumi Jawa Barat Mendapat Pesan Moral Dalam Kunjungan di Museum Jenderal Besar Sudirman*
MTSN Kota Bogor Berkunjung ke Museum & Monumen Peta
Rihlah Ilmiah MAN 1 Darussalam Ciamis Kunjungi Museum Dharma Wiratama
Taruna AKMIL Kunjungi Gedung Tempat Penyelenggaraan Konferensi Besar TKR
Untuk mengenang jasa para pahlawan dan meningkatkan semangat kejuangan, Taruna AKMIL yang sedang melaksanakan OJT di wilayah jajaran Korem 072/Pamungkas pada hari Minggu 21 Januari 2024 mereka mengadakan kunjungan ke gedung tempat penyelenggaraan konferensi besar TKR tanggal 12 Nopember 1945. Sebuah gedung bersejarah yang berada di jalan Jenderal Sudirman No.75 Yogyakarta tersebut sekarang yang menjadi Museum TNI AD Dharma Wiratama.
Kunjungan dilaksanakan dalam 2 tahap, pada pukul 09.00 WIB mereka yang sedang melaksanakan OJT di Den Bek Ang IV/2. B dan Ajenrem 072/Pmk sebanyak 22 org dan 5 org pendamping. Selanjutnya pada pukul 11.00 WIB mereka yang melaksanakan OJT di Yonif 403/WP, Denhubrem 072/ Pmk, Denpal IV/2, Denpom IV-2 dan Ku Rem 072/Pmk sebanyak 105 org Taruna dan 15 org pendamping.
Para Taruna AKMIL tersebut setelah diterima Kabagkolpameran di aula selanjutnya mendapat pendampingan dari Kepala Museum dan para pemandu mereka diizinkan memasuki gedung bersejarah yang dibangun tahun 1094. Dalam arahannya selain menyampaikan ucapan terimakasih kepada para Taruna AKMIL dan pengasuh atas kunjungannya, Kabagkolpameran menyampaikan pesan moral dari Kabalakmusmonpus Disjarahad Kolonel Inf Budi Mawardi, hendaknya sebagai Taruna AKMIL untuk tidak pernah bosan belajar terhadap sejarah perjuangan bangsa. Sebagai calon pemimpin yang mempunyai harapan besar untuk membangun TNI AD di masa yang akan datang harus siap untuk menjawab berbagai tantangan bangsa dari sekelompok orang yang ingin memutar balikkan fakta sejarah, untuk itu dengan mengerti dan faham akan sejarah bangsa dan pengorbanan perjuangan para pahlawan tentunya harus menjadi energi positif dalam rangka menggapai mimpi besar para Taruna AKMIL.
Kunjungan ke Museum TNI AD Dharma Wiratama diakhiri dengan kegiatan foto bersama.
Sersan Mayor Satu Taruna AKMIL ( Taruna TK IV ) berkunjung ke Museum Jenderal Besar Sudirman
Hari Minggu, 21 Januari 2024 Sermatar AKMIL, mengunjungi Museum Jenderal Besar Sudirman dipimpin oleh Myr Cpm Ade Somantri dalam rangkaian kegiatan OJT di wilayah Korem 072/ Pmk yaitu melaksanakan wisata sejarah.
Kegiatan di Museum Jenderal Besar Sudirman diterima oleh Myr Caj Heru Santoso kemudian menerima penjelasan tentang maksud dan tujuan didirikan museum, latar belakang gedung yang dipakai sebagai Museum Jenderal Besar Sudirman dan riwayat singkat serta perjuangan Jenderal Sudirman. Setelah itu dipandu keliling museum oleh anggota Museum Jenderal Besar Sudirman. Taruna Akmil berjumlah 125 orang dan 15 orang pengasuh.
Kabalakmusmonpus Kolonel Inf Budi Mawardi Syam menyampaikan dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kepala Museum bahwa para Taruna AKMIL sangat penting untuk mengetahui tentang sejarah perjuangan Pangsar Jenderal Sudirman yang sangat luar biasa untuk kepentingan bangsa dan negara agar dapat dicontoh dan diteladani sebagai generasi penerus TNI serta calon pemimpin TNI di masa yang akan datang agar menjadi prajurit yang militan dan profesional.
Nilai-nilai luhur yang ditinggalkan oleh Pangsar Jenderal Sudirman untuk bisa diteladani antara lain:
1. Rela berkorban
2. Memiliki rasa kesetiakawanan sosial yang sangat tinggi ( memiliki jiwa persaudaraan )
3. Memiliki jiwa persatuan dan kesatuan
4. Memiliki rasa cinta tanah air ( nasionalisme dan patriotisme )
Kemudian jiwa pantang menyerah Jenderal Sudirman yang disampaikan ditengah - tengah anak buahnya " *Yang sakit adalah Sudirman Panglima Besar tidak pernah sakit* " itu disampaikan untuk membakar semangat juang anak buahnya. Jenderal Sudirman yang kondisinya pada saat itu sedang sakit namun tetap semangat dan pantang menyerah dalam memimpin perang gerilya melawan Belanda dan mampu mengalahkan Belanda.
Jas merah jangan pernah tinggalkan sejarah agar hidup semakin terarah
Belajar Sejarah SMP IT Cahaya Islam Tangerang Kunjungi Museum dan Monumen Peta
SMPN 4 Teluk Naga Kab Tangerang Berkunjung ke Museum & Monumen PETA
Hari Rabu tanggal 17 Januari 2024, siswa SMPN Teluk Naga Kab. Tangerang dengan didampingi Kepala Sekolahnya bapak Triana, S.Pd sebanyak 152 siswa berkunjung ke Museum dan Monumen PETA di Jln. Jenderal Sudirman No. 35 Bogor, Jawa Barat.
Rombongan tiba di Museum PETA Pkl.10.00 WIB dan diterima oleh Kapten Czi Suprihono. Dalam sambutannya Kapten Suprihono mengucapkan terima kasih kepada SMPN 4 Teluk Naga Tangerang yang telah mengagendakan outing Class untuk mengunjungi Museum PETA dalam rangka pembelajaran sejarah di luar kelas untuk para siswanya.
Setelah mendapatkan arahan rombongan di bagi menjadi tiga kelompok untuk memasuki museum. Dengan mendapat pemanduan dari Serka Aldi dan para pemandu lainnya para siswa diizinkan melihat koleksi lebih dekat yang ada di museum yang bersejarah penuh dengan perjuangan tentara Peta dalam peranannya memperjuangkan kemerdekaan indonesia.
para siswa begitu antusias mendengarkan penjelasan dari para pemandu di tandai dengan banyaknya pertanyaan dari para siswa kepada pemandu tentang pendidikan tentara peta serta sangat senang melihat benda-benda koleksi yang berada di museum Peta Bogor.
Dengan mengunjungi dan melihat berbagai peninggalan bersejarah di Musmon PETA secara langsung dan mendapat penjelasan dari para pemandu tentunya para siswa bukan hanya memahami akan materi sejarahnya saja melainkan dapat lebih merasakan betapa beratnya perjuangan para tentara PETA pada saat itu, nilai positif inilah yang bisa diambil hikmahnya ketika kita semua mau membawa para putra dan putrinya ke museum, demikian yang disampaikan para pemandu mengulas apa yang disampaikan Kepala Badan Pelaksana Museum dan Monumen Pusat TNI AD Kolonel Inf Budi Mawardi Syam ketika melaksanakan kunjungan ke Musmon PETA beberapa hari yang lalu.
Sebelum meninggalkan lokasi Musmon PETA Kepala Sekolah SMPN Teluk Naga Kab. bapak Triana, S.Pd menyampaikan terimakasih kepada Musmon PETA yang telah memfasilitasi dan memberikan arahan kepada para siswanya.
Tanamkan Semangat Nasionalisme SMP N 2 Porong dan Mts Al Jabar Banjar Kunjungi Museum Dharma Wiratama
Sebagai warga negara Indonesia yang cinta terhadap tanah airnya harus memiliki sikap untuk menanamkan semangat rela berkorban kepada generasi penerus bangsa demi memelihara kehormatan bangsa agar solidaritas terhadap sesama selalu terjaga.
Sebagai upaya dalam menanamkan sikap nasionalisme tersebut pada hari Rabu tanggal 17 Januari 2024, para guru dari SMPN 2 Porong Sidoarjo Jawa Timur mengajak 275 siswanya dalam kegiatan outing clas ke Museum TNI AD Dharma Wiratama yang berada di Jln. Jenderal Sudirman No.75 Yogyakarta, dan 25 siswa dari Mts Al Salam Banjar, Jabar dengan beberapa guru pendamping.
Pencerminan akan rasa cinta terhadap bangsanya akan dapat tumbuh kepada anak bangsa tidak hanya melalui pelajaran di bangku sekolah saja, melainkan dapat dilakukan dengan tindakan-tindakan nyata dan mudah untuk dicerna oleh anak dalam mencerminkan cintanya terhadap bangsa dan negara. Dengan membawa para putra dan putrinya untuk melaksanakan pembelajaran di luar sekolah ke museum adalah
merupakan jawaban yang tepat. Karena ketika para siswa dibawa ke tempat yang bersejarah seperti ini mereka akan dapat mencontoh para pahlawan kusuma bangsa yang dapat menempatkan kepentingan individu dan kelompok di bawah kepentingan bangsa, taat dan patuh serta tunduk kepada kebijakan dan hukum negara
Demikian arahan Kabalakmusmonpus Disjarahad Kolonel Inf Budi Mawardi Syam yang disampaikan oleh Kepala Museum Dharma Wiratama pada saat menyambut para guru pendamping dan siswa dari SMP Negeri 2 Porong Sidoarjo Jatim dan Siswa Mts Al Salam Banjar di aula Museum Dharma Wiratama.
Setelah mendapat arahan dan dibagi sesuai kelompoknya para siswa tersebut dengan mendapat pemanduan diizinkan untuk melihat- lihat berbagai koleksi yang berada di Museum Dharma Wiratama secara lengkap.